Cara Praktis Membuat Kompos dari Jerami untuk Pemula
Saat ini, banyak orang mulai beralih ke cara yang lebih alami untuk memelihara tanaman. Salah satunya adalah dengan membuat kompos sendiri di rumah. Bahan yang bisa dipakai juga banyak, termasuk jerami. Nah, buat kamu yang ingin coba bikin kompos dari jerami, artikel ini bakal kasih kamu panduan langkah demi langkah!
Cara Membuat Kompos dari Jerami
Oke, jadi gimana sih cara bikin kompos dari jerami? Yuk, simak langkah-langkahnya di bawah ini:
1. Siapkan Jerami
Yang pertama tentu aja adalah menyiapkan jerami. Kamu bisa dapatkan jerami dari sisa panen di area pertanian atau mungkin dari toko pertanian terdekat.
2. Cacah Jerami
Setelah jerami siap, langkah selanjutnya adalah mencacah atau memotong jerami jadi potongan kecil. Tujuannya agar jerami lebih cepat terurai saat proses pengomposan. Kamu bisa pakai pisau tajam atau mesin pencacah, tergantung jumlah jerami yang kamu punya.
3. Campurkan Bahan Tambahan
Supaya kompos dari jerami ini lebih maksimal, kamu bisa tambahkan bahan organik lain seperti daun-daun kering, sisa sayuran, atau kotoran hewan (jika ada). Pastikan semua bahan yang kamu gunakan bebas dari zat kimia berbahaya, ya.
4. Buat Lapisan
Proses pengomposan akan lebih efektif jika kamu membuat lapisan-lapisan antara jerami dan bahan organik lain. Misalnya, buat lapisan pertama dari jerami, lalu tambahkan lapisan sisa sayuran atau daun kering, lalu timpa lagi dengan jerami. Ulangi sampai semua bahan habis.
5. Siram dengan Air
Setelah semua bahan tersusun, siram tumpukan kompos tersebut dengan air secukupnya. Jangan sampai terlalu basah, cukup lembab saja.
6. Aduk Kompos
Supaya proses pembusukan berjalan merata, aduk tumpukan kompos setiap seminggu sekali. Semakin sering diaduk, proses pengomposan akan semakin cepat, dan kamu bisa dapat kompos lebih cepat.
7. Tunggu Kompos Matang
Biasanya, butuh waktu sekitar 2–3 bulan sampai kompos benar-benar matang dan siap dipakai. Ciri-ciri kompos yang matang adalah warnanya yang lebih gelap, teksturnya remah seperti tanah, dan baunya seperti tanah segar. Kalau sudah seperti ini, komposmu siap diaplikasikan ke tanaman.
Manfaat Pakai Kompos Jerami
Menggunakan kompos ini punya banyak manfaat buat tanaman, lho! Kompos ini bisa memperbaiki struktur tanah, meningkatkan kesuburan, dan menjaga kelembaban tanah.
Jerami juga mengandung bahan-bahan organik yang akan membantu mikroorganisme baik tumbuh di tanah. Dengan begitu, tanamanmu jadi lebih sehat dan tahan penyakit.
Kenapa Jerami Bisa Dijadikan Kompos?
Jerami punya kandungan karbon yang cukup tinggi, yang bikin dia cocok banget buat dijadikan bahan kompos. Kandungan ini akan membantu menyeimbangkan kadar nitrogen dari bahan organik lainnya, kayak sisa sayuran atau daun kering.
Kombinasi karbon dan nitrogen yang seimbang ini penting banget buat proses pengomposan, jadi hasil akhirnya bakal lebih efektif dan baik buat tanah. Selain itu, mengolah jerami juga membantu mengurangi limbah di lingkungan, jadi kita ikut menjaga alam juga.
Tips Bikin Kompos Jerami
- Gunakan wadah tertutup agar proses dekomposisi berjalan dengan lebih efisien dan tidak terganggu oleh hujan atau panas yang berlebihan.
- Jaga keseimbangan antara bahan hijau (nitrogen) dan jerami (karbon) agar kompos tidak terlalu basah atau terlalu kering.
- Hindari menambahkan bahan organik berlemak atau yang mengandung minyak, seperti sisa makanan berminyak, karena bisa memperlambat proses pengomposan dan menarik hama.
Penutup
Membuat kompos dari jerami ini memang butuh sedikit usaha dan kesabaran, tapi hasilnya bakal worth it banget buat kebunmu! Selain bisa mengurangi limbah jerami yang biasanya terbuang begitu saja, kamu juga punya kompos alami yang bisa bikin tanamanmu subur.
